Dalam gelaran Liga Champion, pada akhirnya akan selalu ada dua klub yang merasakan perasaan yang bertolak belakang. Mereka yang menjuarai Liga Champion akan merasakan kebanggaan dan kebahagiaan karena berhasil memenangkan turnamen sepak bola paling prestise di Eropa. Sementara di sisi lain, akan ada klub yang merasakan kesedihan mendalam karena gagal menjuarai trofi si kuping besar di laga final.
Menjadi runner up memang sangat menyedihkan. Satu langkah lagi mereka bisa menjadi juara, tapi harus gagal di langkah terakhir tersebut. Siapa saja ya kira-kira tim yang paling sering menyandang predikat runner up di Liga Champion? Ini dia daftarnya.
- Juventus
Di posisi puncak ternyata di tempati oleh klub tersukses di Italia, Juventus. Si Nyonya Tua dikenal memiliki squad yang sangat kuat musim ini, ditambah lagi dengan kehadiran mega bintang Cristiano Ronaldo. Juara Seria A 7 musim beruntun ini memang sukses di Italia, tapi tidak untuk di kancah Eropa. Juventus bisa dibilang sebagai klub tersial di Liga Champion. Mereka sudah merasakan 7 kali menjadi runner up Liga Champion. Mereka kalah di final pada tahun 1973, 1983, 1997, 1998, 2003, 2015, dan 2017. Final terakhir yang mereka lakoni terjadi pada saat melawan Real Madrid dengan skor mencolok 4-1 untuk Los Galacticos.
- Bayern Munchen
Di posisi ke dua klub sebagai predikat runner up terbanyak dimiliki oleh Bayern Munchen. Tim yang satu ini sudah dikenal menjadi raksasa di Jerman dengan pernah menjuarai liga 6 kali beruntun. Di Liga Champion, Bayern Munchen sejatinya juga terbilang sukses karena mampu menjuarai Liga Champion sebanyak 5 kali. Namun faktanya, jumlah kemenangan yang dialami Munchen ketika di final sebanding dengan jumlah kekalahan yang mereka alami juga di final. Mereka kalah pada final tahun 1982, 1987, 1999, 2010, dan 2012.
- Benfica
Klub raksasa Portugal ini pernah mengalami masa keemasan di kontestasi Eropa. Benfica hingga saat ini pun masih rutin berlaga di Liga Champion, meski saat ini mereka hanya sekadar menjadi pelengkap saja. Nasib mereka di Liga Champion cukup sial. Mereka berhasil menjadi juara pada tahun 1961 dan 1962. Namun sayang, jumlah kekalahan yang mereka pernah alami lebih banyak hampir 3 kali lipat. Mereka kalah pada final 1963, 1965, 1998, dan 1990.
- AC Milan
Tempat terakhir dihuni oleh raksasa yang sedang tertidur dari Italia, AC Milan. Sebagai sebuah klub, AC Milan terkenal sebagai klub yang disegani dan ditakuti di Italia dan Eropa. Namun magis mereka beberapa tahun terakhir mulai redup. Mereka menjadi klub tersukses kedua setelah Real Madrid dengan menjuarai 7 trofi Liga Champion (1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, dan 2007). Mereka bisa saja menambah koleksi trofi Liga Champion bila tidak kalah pada final tahun 1958, 1993, 1995, dan 2005.
Itu dia list klub yang paling sering menyandang predikat runner up Liga Champion. Ada kah tim favorit kamu di list tersebut?
Jangan lewatkan keseruan Liga Champion di musim ini. Dukung tim jagoanmu hingga mencapai partai puncak dan menjadi juara. Untuk urusan nonton, serahkan saja pada vidio.com, situs penyedia live streaming Liga Champion dan liga-liga top Eropa lainnya. Cara berlangganannya mudah dan harganya murah, mulai dari Rp 29.000 per minggu untuk bisa akses pertandingan Liga Champion dengan mudah melalui website ataupun aplikasi di smartphone kamu.
